Siap untuk menjadi pemilik bisnis yang sukses? Meskipun tidak semua orang memiliki jiwa wirausaha, berbisnis dapat memberikan keuntungan yang luar biasa jika kamu dapat terus berkembang dan berinovasi. Jika kamu baru saja memulai bisnis kamu, tidak perlu khawatir! Berikut adalah beberapa tips belajar bisnis untuk pemula yang akan membantu kamu menyusun rencana bisnis kamu dengan baik.
Daftar Isi
1. Memulai Dari Bisnis Bermodal Kecil
Ingin menjadi seorang pengusaha sukses tapi masih merasa ragu? Mulailah dengan bisnis kecil-kecilan seperti menjadi reseller atau menjual barang online. Dengan cara ini, kamu akan belajar bagaimana mengelola bisnis dan mengerti kebutuhan pasar. Ingatlah, tidak ada kesuksesan bisnis yang instan.
Semua pengusaha harus bekerja keras, mengorbankan waktu, tenaga, dan uang untuk bisa bertahan dan mengembangkan bisnis mereka. Jadi, jangan ragu untuk memulai dengan bisnis kecil-kecilan terlebih dahulu. Kamu akan memperoleh wawasan dan jaringan yang luas.
2. Harus Memiliki Wawasan Tentang Bisnis
Belajar tidak hanya terbatas pada saat sekolah saja, kamu bisa belajar kapan saja dan di mana saja melalui berbagai media. Begitu juga ketika kamu ingin memulai bisnis, kamu harus memiliki pengetahuan yang cukup di bidang tersebut. Dengan teknologi saat ini, kamu bisa mengakses ilmu bisnis melalui artikel, podcast, video YouTube, dan banyak lagi.
Jangan lupa untuk membaca buku-buku yang akan memperluas jendela pengetahuan kamu. Banyak buku yang ditujukan untuk para pengusaha, namun beberapa di antaranya sangat cocok untuk para pemula di bisnis seperti Rich and Poor Dad oleh Robert Kiyosaki, Think Rich and Grow Rich oleh Napoleon Hill, How to Win Friends and Influence People oleh Dale Carnegie.
3. Asah Pola Pikir Pengusaha
Pola pikir menjadi faktor penting dalam kesuksesan seorang pengusaha. Menurut buku Mindset karya Carol Susan Dweck, terdapat dua jenis pola pikir, yaitu fixed mindset dan growth mindset.
Orang dengan fixed mindset cenderung menganggap hasil akhir sebagai ukuran keberhasilan dan meyakini bahwa kemampuan dan keterampilan seseorang tidak dapat diubah.
Mereka akan kesulitan dalam menerima kegagalan. Sedangkan orang dengan growth mindset percaya bahwa kemampuan dapat dikembangkan melalui kerja keras dan dedikasi. Mereka lebih menghargai proses daripada hanya melihat hasil akhir dan lebih menerima tantangan sebagai peluang untuk berkembang.
Seorang pengusaha harus memiliki growth mindset untuk dapat terus berkembang dan meyakini bahwa tidak ada yang mustahil dan selalu mencari peluang untuk menjadi lebih baik
4. Melakukan Riset/Penelitian Bisnis
Melakukan penelitian bisnis sangat penting agar kamu dapat lebih mengenal konsumen dan bisnis yang akan kamu jalani. Memproduksi barang yang dibutuhkan oleh masyarakat tentunya memiliki peluang yang lebih besar untuk dicari oleh konsumen.
Kamu bisa melakukan penelitian bisnis baik secara online atau dengan terjun langsung ke lapangan. Dengan demikian, kamu akan dapat mengumpulkan data yang diperlukan untuk membantumu dalam membuat desain produk dan teknik pemasaran yang sesuai untuk bisnis kamu.
5. Memperluas Circle Pertemanan dengan Pebisnis
Memperluas jaringan pertemanan sangat penting, tidak hanya dalam bidang bisnis saja. Ini akan membantumu melihat peluang baru, mempelajari cara orang lain mengelola bisnis, menyelesaikan masalah dan mengelola keuangan. Mulailah dengan berteman dengan para pengusaha pemula di sekitar kamu, lalu perluas lingkaran pertemananmu melalui jejaring sosial atau cara lainnya.
6. Menghadiri/ikut Seminar Kewirausahaan
Untuk meningkatkan pengetahuanmu mengenai bisnis, ikuti acara seminar dan webinar yang diadakan baik secara offline maupun online. Ini adalah kesempatan untuk belajar dari para pengusaha profesional yang sudah berpengalaman.
Sebagai pemula, ada beberapa kesalahan umum yang sering terjadi seperti tumbuh terlalu cepat, menggaji karyawan terlalu tinggi, tidak mengelola keuangan dengan baik, tidak percaya diri, tidak memiliki strategi pemasaran yang jelas dan masih banyak lagi. Seminar kewirausahaan dapat membantumu untuk menghindari kesalahan-kesalahan ini dan meningkatkan kemampuan bisnismu.
7. Menetukan Modal Bisnis dan Harga Jual
Jika kamu sudah cukup yakin dengan pengetahuanmu dan ingin segera memulai bisnis, pastikan kamu dapat menentukan modal awal dan jenis layanan yang sesuai. Jangan lupa untuk menentukan target pasar agar kamu dapat menentukan harga jual yang tepat. Menentukan harga jual produk dapat dilakukan dengan mengacu pada harga pasaran, daya beli konsumen, dan harga jual dari kompetitor.
8. Memahami Cara Mendapatkan serta Mempertahankan Konsumen
Terakhir, pelajari cara untuk menarik konsumen yang tepat untuk bisnismu. Misalnya, jika kamu menjual aksesoris, target konsumenmu adalah perempuan atau anak-anak. Selain itu, sangat penting juga untuk dapat mempertahankan konsumen agar tetap membeli produkmu.
Cara untuk melakukannya adalah dengan mendengarkan keluhan mereka, meminta pendapat mereka dan tentunya dengan melayani mereka sebaik mungkin. Itulah beberapa tips bisnis untuk pemula. Ingat, seorang pengusaha harus memiliki mental yang kuat dan pemikiran kreatif yang penuh inovasi untuk terus mengembangkan bisnisnya.
